Jarijari kelengkungan cermin adalah dua kali jarak fokusnya R = 2f R = 24 cm c) tinggi benda Dari gambar terlihat tinggi benda adalah h = 4 cm d) jarak benda dari cermin Dari data pada gambar terlihat bahwa jarak benda dari cermin adalah S = 18 cm e) jarak bayangan yang terbentuk oleh cermin Dengan rumus cermin dan lensa: 1/f = 1/ s + 1/s'
3 Contoh soal cermin cekung1. Cermin cekung mempunyai panjang fokus 5 cm. Gambarkan pembentukan bayangan lalu tentukan jarak bayangan dan perbesaran bayangan jika jarak benda dari cermin cekung adalah 10 Panjang fokus cermin cekung f = 5 cmFokus cermin cekung positif karena titik fokus cermin cekung dilalui cahaya atau bersifat benda s = 10 cmJawab Gambar pembentukan bayangan benda Jarak bayangan 1/s’ = 1/f – 1/s = 1/5 – 1/10 = 2/10 – 1/10 = 1/10s’ = 10/1 = 10 cmJarak bayangan adalah 10 bayangan M = -s’/s = -10/10 = -1 kaliPerbesaran bayangan 1 artinya ukuran bayangan sama dengan ukuran bayangan negatif artinya bayangan terbalik. Bayangan tegak jika perbesaran bayangan Benda setinggi 5 cm diletakkan di depan cermin cekung yang mempunyai jari-jari kelengkungan 20 cm. Tentukan tinggi bayangan jika jarak benda 5 cm, 15 cm, 20 cm, 30 Jari-jari kelengkungan cermin cekung R = 20 cmPanjang fokus cermin cekung f = R/2 = 20/2 = 10 cmFokus cermin cekung bertanda positif karena berkas cahaya melalui titik fokusTinggi benda h = 5 cmJawab a Jarak fokus f = 10 cm dan jarak benda s = 5 cm Jarak bayangan s’ 1/s’ = 1/f – 1/s = 1/10 – 1/5 = 1/10 – 2/10 = -1/10s’ = -10/1 = -10 cmJarak bayangan bertanda negatif artinya bayangan bersifat maya atau bayangan berada di belakang cermin cekung di mana berkas cahaya tidak melewati bayangan bayangan M M = -s’/s = -10/5 = 10/5 = 2 kaliPerbesaran bayangan bertanda positif artinya bayangan tegakTinggi bayangan h’ M = h’/hh’ = h M = 5 cm2 = 10 cmBayangan h’ 10 cm lebih tinggi daripada benda h 5 cm. b Jarak fokus f = 10 cm dan jarak benda s = 15 cmJarak bayangan s’ 1/s’ = 1/f – 1/s = 1/10 – 1/15 = 3/30 – 2/30 = 1/30s’ = 30/1 = 30 cmJarak bayangan bertanda positif artinya bayangan bersifat nyata atau bayangan berada di depan cermin cekung dimana berkas cahaya melewati bayangan bayangan M M = -s’/s = -30/15 = -2 kaliPerbesaran bayangan bertanda negatif artinya bayangan bayangan bernilai lebih besar dari 1 artinya ukuran bayangan lebih besar daripada ukuran bayangan h’ M = h’/hh’ = h M = 5 cm2 = 10 cmBayangan h’ 10 cm lebih tinggi daripada benda h 5 cm. c Jarak fokus f = 10 cm dan jarak benda s = 20 cmJarak bayangan s’ 1/s’ = 1/f – 1/s = 1/10 – 1/20 = 2/20 – 1/20 = 1/20s’ = 20/1 = 20 cmJarak bayangan bertanda positif artinya bayangan bersifat nyata atau bayangan berada di depan cermin cekung dimana berkas cahaya melewati bayangan bayangan M M = -s’/s = -20/20 = -1 kaliPerbesaran bayangan bertanda negatif artinya bayangan terbalikPerbesaran bernilai 1 artinya ukuran bayangan sama dengan ukuran bendaTinggi bayangan h’ M = h’/hh’ = h M = 5 cm1 = 5 cmBayangan h’ 5 cm sama tinggi dengan benda h 5 cm. d Jarak fokus f = 10 cm dan jarak benda s = 30 cmJarak bayangan s’ 1/s’ = 1/f – 1/s = 1/10 – 1/30 = 3/30 – 1/30 = 2/30s’ = 30/2 = 15 cmJarak bayangan bertanda positif artinya bayangan bersifat nyata atau bayangan berada di depan cermin cekung dimana berkas cahaya melewati bayangan bayangan M M = -s’/s = -15/30 = -0,5 kaliPerbesaran bayangan bertanda negatif artinya bayangan terbalikPerbesaran bernilai lebih kecil dari 1 artinya ukuran bayangan lebih kecil daripada ukuran bendaTinggi bayangan h’ M = h’/hh’ = h M = 5 cm0,5 = 2,5 cmBayangan h’ 2,5 cm lebih rendah daripada benda h 5 Bayangan maya yang terbentuk oleh sebuah cermin cekung empat kali lebih besar dari bendanya. Jika jari-jari cermin adalah 20 cm maka jarak benda di depan cermin adalah…PembahasanDiketahui Perbesaran bayangan M = 4Jari-jari kelengkungan cermin R = 20 cmJarak fokus f = R/2 = 20/2 = 10 cmDitanya Jarak benda sJawab M = – s’ / s4 = – s’ / s– s’ = 4 ss’ = – 4 s1/f = 1/s + 1/s’1/10 = 1/s + 1/4s4/40 = 4/4s + 1/4s4/40 = 5/4s44s = 54016 s = 200s = 12,5 cmJarak benda di depan cermin adalah 12,5 cermin cekung1. Benda setinggi 3 cm berada pada jarak 3 cm di depan permukaan cermin cekung yang memantulkan cahaya. Jika panjang fokus cermin cekung 6 cm, tentukan a jarak bayangan, b perbesaran bayangan, c tinggi bayangan, d sifat-sifat jawaban a s’ = – 6 cmb M = 2c h’ = 6 cmd sifat bayangan maya, tegak, diperbesar2. Jarak benda dari cermin cekung yang mempunyai jari-jari kelengkungan 16 cm adalah 12 cm. Jika tinggi benda 4 cm, tentukan a jarak bayangan, b perbesaran bayangan, c tinggi bayangan, d sifat-sifat jawaban a s’ = 24 cmb M = -2c h’ = -8 cmd sifat bayangan nyata, terbalik, diperbesar3. Suatu benda berjarak 20 cm dari cermin cekung yang mempunyai panjang fokus 5 cm. Tentukan a jarak bayangan, b perbesaran bayangan, c tinggi bayangan jika tinggi benda 5 cm, d sifat-sifat jawaban a s’ = 6,7 cmb M = -1/3c h’ = -5/3 cmd sifat bayangan nyata, terbalik, diperkecil4. Bayangan maya yang dibentuk sebuah cermin cekung dua kali lebih besar dari ukuran benda. Jika panjang fokus cermin cekung adalah 20 cm maka jarak benda di depan cermin cekung adalah…Kunci jawaban a s = 10 cm 8SMP. Fisika. Optik. Sebuah cermin cekung dengan jari-jari kelengkungan 40 cm membentuk bayangan sejati yang tingginya 4 cm dan terletak 60 cm dari cermin. Di mana letak benda dan berapa tingginya? Permukaan sendok pada bagian cekungan dapat berfungsi sebagai cermin cekung konkaf. Cermin cekung sebenarnya merupakan bagian bola berongga. Pada cermin cekung, permukaan yang memantulkan cahaya adalah permukaan bagian dalam. Cermin cekung bersifat mengumpulkan sinar yang datang padanya. Sifat seperti ini disebut konvergen. Bagian-bagian pada cermin cekung dan keterangannya dapat kalian lihat pada gambar berikut ini. Keterangan gambar M = titik pusat kelengkungan cermin O = titik pusat optik vertex F = titik api titik fokus cermin OM = R = jari-jari kelengkungan cermin OF = f = jarak titik api jarak fokus, yang panjangnya ½ R Perpanjangan OM = sumbu utama cermin Nomor-nomor ruang O − F = ruang I F − M = ruang II M − -~ = ruang III O − +~ = ruang IV Ruang I, II, dan III adalah ruang di depan cermin Ruang IV adalah ruang di belakang cermin Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan mempelajari lima rumus pokok pada cermin cekung. Kelima rumus tersebut antara lain rumus hubungan jarak fokus dengan jari-jari kelengkungan cermin, rumus hubungan jarak benda, jarak bayangan dengan jarak fokus atau jari-jari kelengkungan cermin, rumus perbesaran bayangan, rumus nomor ruang dan rumus sifat-sifat bayangan. Silahkan kalian simak baik-baik penjelasan berikut ini. Rumus hubungan jarak fokus f dengan jari-jari kelengkungan R cermin Hubungan antara jarak fokus dan jari-jari kelengkungan cermin cekung diberikan dengan persamaan berikut. Keterangan f = jarak fokus R = jari-jari cermin Rumus hubungan jarak benda s, jarak bayangan s’ dengan jarak fokus f atau jari-jari kelengkungan R Pada cermin cekung, hubungan antara jarak benda s dan jarak bayangan s’ akan menghasilkan jarak fokus f. Hubungan tersebut secara matematis dapat ditulis sebagai berikut. 1 = 1 + 1 f s s' 2 = 1 + 1 R s s' Keterangan s = jarak benda s’ = jarak bayangan f = jarak fokus R = jari-jari cermin Rumus perbesaran bayangan Perbesaran bayangan M didefinisikan sebagai perbandingan antara tinggi bayangan dengan tinggi benda atau perbandingan antara jarak bayangan dengan jarak benda. Dengan demikian, secara matematis perbesaran bayangan dirumuskan sebagai berikut. Keterangan M = perbesaran bayangan h' = tinggi bayangan h = tinggi benda s’ = jarak bayangan s = jarak benda Mungkin sebagian dari kalian ada yang bertanya, kenapa rumus perbesaran bayangan di atas ada tanda mutlak ? Karena seperti yang kalian ketahui bahwa sifat bayangan yang dibentuk oleh cekung itu bisa nyata atau maya bergantung pada letak benda pada cermin cekung. Jika bayangan maya, h’ dan s’ mempunyai nilai negatif sedangkan apabila bayangan nyata, maka h’ dan s’ selalu berharga positif. Oleh karena nilai perbesaran bayangan harus positif, maka rumus di atas harus diberi tanda mutlak. Rumus nomor ruang benda dan bayangan Jika benda terletak di ruang I, maka bayangan berada di ruang IV. Jika benda di ruang II, maka bayangan berada di ruang III. Jika benda di ruang III, maka bayangan berada di ruang II Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa jumlah nomor ruang benda dengan nomor ruang bayangan sama dengan lima. Secara matematis, rumus nomor ruang benda dan bayangan pada cermin cekung adalah sebagai berikut. Nomor ruang benda + nomor ruang bayangan = V Rumus sifat-sifat bayangan Sifat-sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin cekung apabila objek berada di ruang I, titik fokus, ruang II, titik pusat kelengkungan, dan ruang III disajikan dalam tabel di bawah ini. Tabel Posisi Benda, Sifat Bayangan dan Letak Bayangan pada Cermin Cekung No Posisi Benda Sifat Bayangan Letak Bayangan 1 Ruang I Maya, tegak, diperbesar Di belakang cermin 2 Titik Fokus Maya, tegak, diperbesar Di belakang cermin 3 Ruang II Nyata, terbalik, diperbesar Di depan cermin 4 Pusat Kelengkungan Nyata, terbalik, sama besar Di depan cermin 5 Ruang III Nyata, terbalik, diperkecil Di depan cermin Untuk menentukan sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin cekung, ada tiga metode yang dapat kalian tempuh yaitu metode menghafal, metode perhitungan, dan metode melukis pembentukan bayangan pada cermin cekung. Namun, kita hanya akan membahas dua metode pertama, yaitu metode menghafal dan metode perhitungan. Perhatikan penjelasan berikut ini. Metode Menghapal Untuk menentukan sifat-sifat bayangan pada cermin cekung dengan metode hafalan, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut. Tentukan jark fokus f dan jari-jari kelengkungan cermin R dengan rumus yang telah diberikan di atas. Tentukan jarak benda s dari cermin. Sampai tahap ini kita sudah bisa menentukan sifat bayangan dengan ketentuan sebagai berikut. 1 Jika s s > f maka benda berada di ruang II, sehingga sifat bayangan yang dihasilkan adalah nyata, terbalik, diperbesar. 4 Jika s = R maka benda berada tepat di titik pusat kelengkungan cermin, sehingga sifat bayangan yang dihasilkan adalah nyata, terbalik, sama besar. 5 Jika s > R maka benda berada di ruang III, sehingga sifat bayangan yang dihasilkan adalah nyata, terbalik, diperkecil. Metode Perhitungan Dengan menggunakan metode perhitungan, elemen-elemen yang harus kita ketahui terlebih dahulu adalah jarak bayangan s’ dan perbesaran bayangan M dengan rumus yang telah disajikan di atas. Setelah itu, sifat bayangan yang terbentuk pada cermin cekung dapat ditentukan dengan ketentuan sebagai berikut. Jika s' bernilai + maka bayangan bersifat nyata dan terbalik, namun jika s' bernilai − maka bayangan bersifat maya dan tegak. Jika M > 1 maka bayangan diperbesar. Jika M = 1 maka bayangan sama besar dengan benda. Jika M < 1 maka bayangan diperkecil. Contoh Soal dan Pembahasan Agar kalian lebih paham tentang penggunakan rumus-rumus penting pada cermin cekung di atas, silahkan kalian pelajari beberapa contoh soal dan pembahasannya berikut ini. Contoh Soal 1 Sebuah benda berdiri tegak di atas sumbu utama cermin cekung pada jarak 20 cm. Bayangan nyata benda ini oleh cermin dibentuk pada jarak 30 cm. Tentukanlah jarak fokus cermin dan perbesaran bayangan. Penyelesaian Diketahui s = 20 cm s’ = 30 cm Ditanyakan f dan M Jawab Jarak fokus dihitung dengan menggunakan rumus berikut 1/f = 1/s + 1/s’ 1/f = 1/20 + 1/30 1/f = 3/60 + 2/60 1/f = 3/60 + 2/60 1/f = 5/60 f = 60/5 f = 12 Jadi, jarak fokus cermin adalah 12 cm. Perbesaran bayangan dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut. M = s’/s M = 30/20 M = 1,5x Jadi, perbesaran bayangan benda adalah 1,5x dari benda aslinya. Contoh Soal 2 Di dalam sebuah cermin cekung, bayangan kepala saya 3 kali besar kepala saya. Bila jarak antara saya dengan cermin cekung 15 cm, tentukan jari-jari kelengkungan cermin tersebut! Penyelesaian Diketahui M = 3 s = 15 cm Ditanyakan R Jawab Pertama, kita tentukan dahulu jarak bayangan s’ menggunakan rumus perbesaran berikut ini. M = s’/s 3 = s’/15 s' = 3 × 15 s’ = 45 cm Kedua, kita tentukan jari-jari kelengkungan cermin dengan menggunakan rumus berikut ini. 2/R = 1/s + 1/s’ 2/R = 1/15 + 1/45 2/R = 3/45 + 1/45 2/R = 4/45 R/2 = 45/4 R/2 = 11,25 R = 11,25 × 2 R = 22,5 cm Jadi, panjang jari-jari kelengkungan cermin tersebut adalah 22,5 cm Contoh Soal 3 Dimanakah sebuah benda kecil harus diletakkan di muka cermin cekung f = 10 cm agar diperoleh perbesaran 5 kali? Penyelesaian Diketahui f = 10 cm M = 5 Ditanyakan s Jawab Dari rumus perbesaran, kita peroleh perbandingan antara jarak benda s dengan jarak bayangan s’ yaitu sebagai berikut. M = s’/s 5 = s’/s s' = 5s Kemudian kita gunakan rumus jarak fokus untuk menentukan nilai s, yaitu sebagai berikut. 1/f = 1/s + 1/s’ 1/10 = 1/s + 1/5s 1/10 = 5/5s + 1/5s 1/10 = 6/5s 5s/6 = 10 5s = 60 s = 60/5 s = 12 cm Jadi, benda tersebut harus diletakkan didepan cermin cekung sejauh 12 cm. Contoh Soal 4 Sebuah benda setinggi 1 cm di depan cermin cekung dengan fokus 2 cm. Jika benda berada pada jarak 4 cm di depan cermin, tentukanlah sifat bayangan yang dihasilkan! Penyelesaian Diketahui h = 1 cm f = 2 cm s = 4 cm Ditanyakan sifat bayangan Jawab Cara Pertama Metode Menghapal Dari data di soal, benda berada 4 cm di depan cermin. Sementara itu, jarak fokus cermin f adalah 2 cm sehingga jari-jari kelengkungan cermin adalah R = 2f R = 2 × 2 cm = 4 cm Karena jarak benda = jari-jari kelengkungan cermin, maka benda terletak tepat di titik pusat kelengkungan cermin atau di titik M. Dengan melihat tabel sifat bayangan, maka kita peroleh sifat bayangan benda adalah nyata, terbalik dan sama besar. Cara Kedua Metode Perhitungan Rumus Untuk mengetahui sifat bayangan yang dihasilkan dengan menggunakan metode perhitungan, maka kita tentukan dahulu jarak bayangan s’ dan perbesaran bayangan M. Jarak bayangan 1/f = 1/s + 1/s’ 1/2 = 1/4 + 1/s’ 1/2 – 1/4 = 1/s’ 1/4 = 1/s’ s' = 4 cm Perbesaran Bayangan M = s’/s M = 4/4 M = 1 Sifat bayangan 1 karena s' bernilai positif + maka bayangan bersifat nyata dan terbalik. 2 karena M = 1 maka bayangan sama besar dengan benda. Dengan demikian, sifat bayangan yang terbentuk adalah nyata, terbalik dan sama besar.
FisikaSekolah Menengah Pertama terjawab • terverifikasi oleh ahli Di depan cermin cekung dengan jari-jari 40 cm diletakkan sebuah benda pada jarak 10 cm dari cermin, maka bayangan yang terbentuk bersifat? A.maya, nyata, diperbesar B. maya, terbalik, diperkecil C. maya, tegak, diperbesar D. nyata, terbalik, sama besar Iklan
Cermin cembung adalah cermin lengkung yang bagian luarnya dapat memantulkan cahaya. Cermin cembung bersifat menyebarkan cahaya divergen. Cermin cembung disebut cermin negatif − karena titik fokus cermin berada di belakang cermin yang merupakan titik potong perpanjangan sinar-sinar pantul dari berkas sinar datang yang sejajar. Oleh sebab itu, jarak fokus cermin cembung diberi nilai negatif −. Bagian-bagian pada cermin cembung dan keterangannya dapat kalian lihat pada gambar berikut ini. Keterangan gambar M = titik pusat kelengkungan cermin O = titik pusat bidang cermin vertex F = titik fokus cermin OM = R = jari-jari kelengkungan cermin OF = f = jarak fokus Perpanjangan OM = sumbu utama cermin PM = sumbu tambahan, yang panjangnya sama dengan R dan dapat berfungsi sebagai garis normal Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan mempelajari tiga rumus pokok pada cermin cembung. Ketiga rumus tersebut adalah rumus hubungan jarak fokus dengan jari-jari kelengkungan cermin; rumus hubungan jarak benda dan jarak bayangan dengan jarak fokus atau jari-jari kelengkungan cermin; serta rumus perbesaran bayangan. Silahkan kalian simak baik-baik penjelasan berikut ini. Rumus hubungan jarak fokus f dengan jari-jari kelengkungan R cermin Hubungan antara jarak fokus dan jari-jari kelengkungan cermin cembung diberikan dengan persamaan berikut. Keterangan f = jarak fokus R = jari-jari cermin Rumus hubungan jarak benda s, jarak bayangan s’ dengan jarak fokus f atau jari-jari kelengkungan R Pada cermin cembung, hubungan antara jarak benda s dan jarak bayangan s’ akan menghasilkan jarak fokus f. Hubungan tersebut secara matematis dapat ditulis sebagai berikut. 1 = 1 + 1 f s s' 2 = 1 + 1 R s s' Keterangan s = jarak benda s’ = jarak bayangan f = jarak fokus R = jari-jari cermin Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah Tanda jarak fokus pada cermin cembung selalu bernilai negatif. Hal ini disebabkan letak titik fokus pada cermin cembung terletak di belakang cermin. Untuk benda nyata di depan cermin cembung, selalu terbentuk bayangan maya. Jadi, nilai s’ pada cermin cembung selalu bertanda negatif. Rumus perbesaran bayangan Perbesaran bayangan M didefinisikan sebagai perbandingan antara tinggi bayangan dengan tinggi benda atau perbandingan antara jarak bayangan dengan jarak benda. Dengan demikian, secara matematis perbesaran bayangan dirumuskan sebagai berikut. Keterangan M = perbesaran bayangan h' = tinggi bayangan h = tinggi benda s’ = jarak bayangan s = jarak benda Mungkin sebagian dari kalian ada yang bertanya, kenapa rumus perbesaran bayangan di atas ada tanda mutlak ? Karena seperti yang kalian ketahui bahwa sifat bayangan yang dibentuk oleh cembung adalah maya. Jika bayangan adalah maya, maka h’ dan s’ mempunyai nilai negatif. Oleh karena nilai perbesaran bayangan harus positif, maka rumus di atas harus diberi tanda mutlak. Contoh Soal dan Pembahasan Agar kalian lebih paham tentang penggunakan rumus-rumus penting pada cermin cekung di atas, silahkan kalian pelajari beberapa contoh soal dan pembahasannya berikut ini. Contoh Soal 1 Sebuah benda setinggi 3 cm berada pada jarak 5 cm di depan cermin cembung dengan fokus 5 cm. Tentukanlah jarak bayangan, perbesaran bayangan, tinggi bayangan, sifat bayangan dan lukisan jalannya sinar! Penyelesaian Diketahui h = 3 cm s = 5 cm f = −5 cm Ditanyakan s’, M, h’, sifat bayangan dan lukisan jalannya sinar. Jawab Jarak bayangan dihitung dengan menggunakan rumus berikut 1/f = 1/s + 1/s’ 1/−5 = 1/5 + 1/s’ 1/s’ = 1/−5 − 1/5 1/s’ = −1/5 − 1/5 1/s’ = −2/5 s' = 5/−2 s' = −2,5 cm Jadi, jarak bayangan adalah 2,5 cm di belakang cermin. Perbesaran bayangan dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut M = s’/s M = − M = 0,5x Jadi, bayangan benda mengalami perbesaran ½ x bayangan benda lebih kecil. Tinggi bayangan dapat dicari dengan menggunakan rumus perbesaran bayangan, yaitu sebagai berikut. M = h’/h 0,5 = h’/3 h' = 0,5 × 3 h' = 1,5 cm Jadi, tinggi bayangan benda adalah 1,5 cm. Dari hasil perhitungan s’ dan M maka sifat bayangan ditentukan dengan cara berikut 1. Karena s’ bernilai negatif − maka bayangan bersifat maya dan tegak 2. Karena M = ½ < 1, maka bayangan diperkecil. Jadi, sifat bayangan yang terbentuk oleh cermin cembung adalah maya tegak dan diperkecil. Sebenarnya, sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin selalu sama jadi kita tidak perlu menggunakan perhitungan ataupun melukis pembentukan bayangan dalam menentukan sifat bayangan pada cermin cembung. Untuk melukis jalannya sinar, kita dapat menggunakan dua dari tiga sinar-sinar istimewa pada cermin cembung berikut ini. 1. Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan seolah-olah berasal dari titik fokus F. 2. Sinar datang yang menuju titik fokus F dipantulkan sejajar sumbu utama. 3. Sinar datang yang menuju ke titik pusat kelengkungan M dipantulkan kembali seolah-olah berasal dari titik pusat kelengkungan tersebut. Dengan menggunakan sinar istimea 1 dan 3, maka lukisan jalannya sinar pada cermin cembung tersebut adalah sebagai berikut. Contoh Soal 2 Sebuah benda dengan tinggi 9 cm berada pada jarak 30 cm dari cermin cembung yang jari-jari kelengkungannya 30 cm. Berapakah tinggi bayangannya? Penyelesaian Diketahui h = 9 cm s = 30 cm R = −30 cm Ditanyakan h’ Jawab Pertama, kita tentukan dahulu jarak bayangan s’ dengan rumus sebagai berikut. 2/R = 1/s + 1/s’ 2/−30 = 1/30 + 1/s’ 1/s’ = 2/−30 − 1/30 1/s’ = −2/30 − 1/30 1/s’ = −3/30 s' = 30/−3 s' = −10 cm Kedua, kita tentukan tinggi bayangan dengan menggunakan persamaan perbesaran bayangan, yaitu sebagai berikut. M = s’/s = h’/h Maka s’/s = h’/h −10/30 = h’/9 10/30 = h’/9 1/3 = h’/9 h' = 9/3 h’ = 3 cm Dengan demikian, tinggi bayangannya adalah 3 cm. Contoh Soal 3 Seratus centimeter di depan cermin cembung ditempatkan sebuah benda. Titik pusat kelengkungan cermin 50 cm. Tentukan jarak bayangan ke cermin dan perbesaran bayangan itu. Penyelesaian Diketahui s = 100 cm R = −50 cm Ditanyakan s’ dan M Jawab Jarak bayangan dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut. 2/R = 1/s + 1/s’ 2/−50 = 1/100 + 1/s’ 1/s’ = 2/−50 − 1/100 1/s’ = −4/100 − 1/100 1/s’ = −5/100 s' = 100/−5 s' = −20 cm jadi, jarak bayangan adalah 20 cm di belakang cermin cembung. Perbesaran bayangan dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut M = s’/s M = −20/100 M = 0,2x Jadi, bayangan benda mengalami perbesaran 0,2x benda sebenarnya. Contoh Soal 4 Sebuah benda diletakkan di depan cermin cembung sedemikian rupa sehingga besar bayangannya 0,5 kali. Jika bayangan yang terbentuk terletak 0,55 cm di belakang cermin, hitunglah jarak fokus cermin cembung tersebut. Penyelesaian Diketahui M = 0,5 s' = −0,55 cm Ditanyakan f Jawab Pertama, kita tentukan terlebih dahulu jarak benda s dari cermin menggunakan rumus perbesaran bayangan berikut. M = s’/s 0,5 = −0,55/s 0,5 = 0,55/s s = 0,55/0,5 s = 1,1 cm Kedua, kita tentukan jarak fokus f menggunakan rumus hubungan jarak benda dan jarak bayangan dengan jarak fokus berikut ini. 1/f = 1/s + 1/s’ 1/f = 1/1,1 + 1/−0,55 1/f = 1/1,1 + −2/1,11 1/f = −1/1,11 f = 1,11/−1 f = −1,11 cm jadi, jarak fokus cermin cembung tersebut adalah 1,11 cm di belakang cermin.

dapatkansebuah cermin cekung mempunyai jari-jari kelengkungan 100 cm, jika benda terletak 40 cm di depan cermin tersebut akan menghasilkan sifat bayangan dari situs web ini. Persamaan jarak fokus, jarak benda dan jarak bayangan pada cermin cekung dirumuskan: 1/f = 1/s + 1/s' 1/50 = 1/40 + 1/s' 1/s' = 1/50 - 1/40 jika benda terletak 40

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Cermin Cembung” Pengertian & Sifat – Manfaat Pengertian Cermin Cekung Cermin cekung merupakan cermin yang berbentuk lengkung, dimana permukaan cermin cekung yang memantulkan cahaya melengkung ke belakang. Dalam optik yang paling sederhana ialah cermin. Ribuan tahun yang lalu cermin sudah dikenal bermula dari sebuah batu yang mengkilap, cermin sendiri terbagi kedalam 3 jenis yakni cermin datar, cermin cembung dan cermin cekung. Cermin cekung adalah cermin yang permukaannya seperti bagian bola sebelah dalam. Cermin cekung bersifat mengumpulkan cahaya konvergen dan disebut juga cermin positif. Dari namanya kita sudah dapat membayangkan rupa dari cermin ini. Benar cermin ini berbentuk cekung atau melengkung ke dalam. Cermin ini memiliki nama lain yakni Konkaf. Ciri-ciri dari cermin ialah mengumpulkan sinar cahaya dan bersifat dua macam yakni maya dan nyata tergantung pada jarak dan letak benda atau objek yang ditaru di deoan cermin tersebut. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Cermin Datar” Pengertian & Ciri – Sifat – Manfaat Sifat Cermin Cekung Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan melalui fokus f. Sinar datang melalui fokus f dipantulkan sejajar sumbu utama. Sinar datang melalui titik pusat kelengkungan cermin P akan dipantulkan kembali melalui pusat kelengkungan. Cermin cekung memiliki sifat-sifat sebagai berikut Cermin cekung akan memantulkan sinar-sinar sejajar menuju titik fokusnya. Cermin cekung bersifat mengumpulkan cahaya atau disebut konvergen. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan “Pemetasan Drama” Pengertian & Unsur – Langkah Pemetasan Rumus Cermin Cekung Perbesaran yang terjadi M adalah Hubungan antara jarak fokus dengan jari-jari adalah Keterangan So jarak benda terhadap cermin Si jarak bayangan terhafap cermin F jarak fokus R jari-jari cermin M perbedaran bayangan ho tinggi benda hi tinggi bayangan Kita dapat menentukan sifat-sifat bayangan pada cermin cekung tanpa harus menggambar jalannya sinar jika letak benda diketahui dengan ketentuan sebagai berikut Jika benda di ruang I di antara F dan O, maka sifat bayangan maya, diperbesar, di belakang cermin di R IV. Jika benda di ruang II di antara F dan M, maka sifat bayangan nyata, terbalik, diperbesar, di R III. Jika benda di ruang III di antara M sampai tak terhingga, maka sifat bayangan nyata, terbalik, diperkecil, di ruang II. Jika benda di titik fokus F, maka sifat bayangan maya, tegak diperbesar tak terhingga. Jika benda di pusat kelengkungan cermin di titik M, maka sifat bayangan nyata, terbalik, sama besar. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan √ 15 Karakteristik Benua Asia – Ciri, Iklim & Gambar LENGKAP Manfaat dan Kegunaan Cermin Cekung Sebagai reflektor lampu mobil, lampu baca dan lain-lain. Sebagai reflektor slide proyektor dan bioskop. Sebagai reflektor tungku matahari. Untuk memeriksa lubang gigi yang sakit. Pada alat mikroskop bagian bawahnya terdapat cermin cekung. Reflektor lampu senter Antena gelombang mikro antena parabola Kompor tenaga surya Pembuatan teropong panggung Cermin cekung juga merupakan hasil dari pemantulan cahaya, hal ini menjadikan cermin cekung disebut konvergen atau mengumpulkan sinar. Berbeda dengan cembung, cermin cekung dapat memantulkan cahaya sejajar pada titik fokus seperti cermin datar. Cermin cekung sendiri yang paling mudah terdapat pada lekukan sendok makan. Dan sebaliknya bagian cembung pada sendok makan ialah cermin cembung, semoga penjelasan mengenai cermin cekung ini dapat menambah pemahaman terhadap pelajaran mengenai cermin cekung. Manfaat cermin cekung dapat disimpulkan tergantung pada letak benda terhadap titik fokus. Sebagian besar cermin cekung yang sejajar dengan titik fokus memiliki manfaat untuk mengumpulkan cahaya dan memantulkannya. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan √ Materi Fluida Dinamis Rumus Hukum Bernoulli, Pengertian, Jenis, Dan Contoh Soal Contoh Soal Soal 01 Sebuah benda berada di depan cermin cekung dengan fokus 15 cm. benda diletakan 20 cm di depan cermin cekung, maka jarak bayangan yang terbentuk ke cermin dan perbesarannya adalah Diket f=15 cm so=20 cm Dit si=…? M=….? Pembahasan si = 60 cm jarak bayangan M perbesaran = si / s0 = 60cm/20cm = 3 kali Soal 02 Sebuah benda yang tingginya 4 cm berada 8 cm di depan sebuah cermin cekung. Jika panjang jari-jari kelengkungan cermin cekung 12, tentukan a jarak bayangan b perbesaran bayangan c tinggi bayangan d sifat bayangan Pembahasan Jarak titik fokus adalah setengah dari jari-jarinya. Data Cermin Cekung f = 1/2 × 12 = 6 cm s = 8 cm h = 4 cm a jarak bayangan, Masukkan datanya b perbesaran bayangan c tinggi bayangan d sifat bayangan Nyata s’ bertanda positif erbalik Terletak di depan cermin Diperbesar karena M > 1 Soal 03 Sebuah benda diletakkan di depan cermin cembung sejauh 20 cm yang jarak fokusnya 30 cm. Letak dan sifat bayangan yang dibentuk cermin tersebut adalah…. A. 60 cm di depan cermin, maya, tegak B. 60 cm di belakang cermin, nyata, tegak C. 60 cm di depan cermin, nyata, tegak D. 12 cm di belakang cermin, maya, tegak E. 12 cm di depan cermin, nyata, tegak Pembahasan Data soal Cermin cembung. f = − 30 cm s = 20 cm Menemukan jarak bayangan dulu beserta tandanya s’ bertanda negatif, sehingga maya, tegak. Jaraknya 12 cm di belakang cermin. Jawaban D. Soal 04 Sebuah benda berada 15 cm di depan cermin cekung yang memiliki titik fokus sejauh 12 cm. Dengan metode penomoran ruang, tentukan sifat-sfat bayangan yang terbentuk! Pembahasan Metode penomoan ruang digunakan untuk cermin cekung, dan lensa cembung. Berikut penjelasannya Untuk gambar ini, bagian depannya di sebelah kiri, belakangnya sebelah kanan. Antara titik O dan titik F adalah ruang I Antara titik F dan titik 2F adalah ruang II Setelah titik 2F ke sana lagi adalah ruang III Ruang IV berada di seberang, lihat gambar di atas. Jumlah nomor ruang tempat benda dengan nomor ruang tempat bayangan adalah lima. Misalkan benda di ruang II, maka agar 5, bayangannya di ruang III. Kalau benda di ruang I, ruang bayangannya adalah IV, benda di ruang III, tentunya bayangannya di ruang II. Untuk memperkirakan sifat bayangan, perhatikan ketentuan berikut Bayangan di ruang II dan III bersifat nyata, terbalik. Bayangan di ruang IV bersifat maya, tegak. Diperbesar atau diperkecilnya? Benda di ruang II, bayangan di ruang III, dari II menjadi III, kan membesar angkanya, berarti bayangannya diperbesar. Benda di ruang III, bayangan di ruang II, dari III menjadi II, kan mengecil, berarti bayangannya diperkecil. Begitu juga jika benda di ruang I, bayangannya akan bersifat diperbesar. Kembali ke soal di atas, fokus cermin F = 12 cm, 2F nya berarti 24 cm, sementara bendanya di 15 cm, berarti benda di ruang II. Bayangannya di ruang III, sehingga sifanya adalah nyata, terbalik dan diperbesar. Soal 05 Bayangan maya yang dibentuk oleh sebuah cermin cekung tiga kali lebih besar dari bendanya. Bila jarak fokus cermin 30 cm, maka jarak benda di depan cermin adalah…. A. 5 cm B. 10 cm C. 20 cm D. 30 cm E. 40 cm Dari soal ebtanas 1996 Pembahasan Data soal Cermin cekung s’ = −3s Maya, 3 kali lebih besar f = 30 cm s =………….. Dari rumus dasarnya Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari
Jikapercepatan gravitasi bumi 10 m/s-, kelajuan benda pada saat mencapai ketinggian 1. m di atas tanah adalah 6 m/s b. 8 m/s c. 10 m/s d. 12 m/s a. e. 20 m/s ilemparkan vertikal tuliskan deret nada yang berlaku standar . tolong bantu jawab ya . sebuah lilin diletakkan didepan cermin cekung yang mempunyai jari-jari kelengkungan 10 cm – Cermin cekung adalah jenis cermin yang permukaan reflektifnya melengkung ke arah dalam, membentuk suatu cekungan. Berikut adalah rumus titik fokus, jarak bayangan, tinggi bayangan, dan perbesaran pada cermin cekung! Rumus titik fokus cermin cekung Setiap cermin memiliki titik fokus, di mana letak titik fokus cermin cekung? Dilansir dari University of Louisville Physics and Astronomy, titik fokus cermin cekung adalah titik di mana berkas cahaya sejajar difokuskan setelah dipantulkan oleh cermin cekung memiliki titik fokus di depan cermin. Jarak titik fokus ke cermin adalah setengah jarak pusat kelengkungan cermin. f = ½ R Dengan,f titik fokus cermin cekungR jari-jari kelengkungan cermin cekung Baca juga Sifat-sifat Bayangan Pada Cermin Cekung Selain berdasarkan jari-jari kelengkungannya, titik fokus juga dapat ditentukan melalui jarak benda dan bayangan dari cermin. Sehingga, rumus titik fokus cermin cekung adalah Dengan,f titik fokus cermins jarak benda terhadap cermins’ jarak bayangan terhadap cermin Rumus jarak bayangan cermin cekung Tidak seperti cermin cembung yang selalu menghasilkan bayangan di belakang cermin, sifat bayangan cermin cekung lebih bervariasi. Baca juga Pembentukan Bayangan pada Cermin Cekung Dilansir dari The Physics Classroom, jarak benda pada cermin menentukan jarak bayangan, perbesaran bayangan, dan juga orientasinya tegak atau terbalik. Namun, secara umum rumus jarak bayangan cermin cekung adalah Jika benda terletak di ruang I dan titik fokus, maka bayangan yang terbentuk dibelakang cermin atau bersifat maya. Sehingga, nilai s’ persamaan di atas adalah negatif. diletakkansebuah benda pada jarak cm. bayangan yang terbentuk akan bersifat .1Lihat jawabanIklanIklan chaeling109chaeling109Jawaban maya, tegak, diperbesarPenjelasan 40cm jari jari 10cm. jarak benda jarak titik api benda berada Kelas 8 SMPCahayaCermin Cekung dan CembungSebuah cermin cekung dengan jari-jari kelengkungan 40 cm membentuk bayangan sejati yang tingginya 4 cm dan terletak 60 cm dari cermin. Di mana letak benda dan berapa tingginya? Cermin Cekung dan CembungCahayaOptikFisikaRekomendasi video solusi lainnya0143Sebuah benda diletakkan 20 cm di depan cermin cembung yan...0157Sebuah benda diletakkan di depan cermin cekung yang berja...0108Jari-jari kelengkungan sebuah cermin cekung berukuran 6 m...0123Panjang fokus sebuah cermin cekung adalah 24 cm. Jika ba...Teks videoHalo komplain di sini ada soal tentang cermin cekung langsung saja diketahui r nya = 40 cm a aksen yaitu = 4 cm S aksen = 60 cm yang ditanya yang pertama berapa as-nya dan yang B Berapa nilai dari hanya yang sama aja ingat persamaan pada cermin 1 S ditambah dengan 1 per S aksen = 1 f s adalah jarak benda ke cermin adalah jarak bayangan ke cermin dan F adalah titik fokusnya ingat juga bahwa itu = R2 dengan era dalam ciri jari kelengkungan berarti F = 40 per 2 kita dapatkan EF 20 cm ingat sama cermin cekung berarti itu positif berarti 1 per x ditambah dengan 1 per 6 itu sama dengan 1 atau 20 kedua ruas kita kalikan 120 berarti di sini 120 = 120 / 62 di sini 120 / 26 artinya 120s itu = 6 dikurang dua yaitu 4 berarti esnya = 120 per 4 yaitu S = 30 cm yang B ingat itu perbesaran itu sama dengan F aksen per s dan m itu juga sama dengan a aksen artinya Apa artinya haxan perut itu berarti 4 itu = 60 per 30 berarti 4 itu = 2 hanya = 4 per 2 yaitu 2 cm Oke sampai bertemu di soal selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Sebuahbenda diletakkan 20 cm di depan cermin cekung yang mempunyai j niari-jari kelengkungan 30 cm. perbesaran bayangan benda adalah - on Sebuah benda diletakkan 20 cm di depan cermin cekung yang mempunyai j niari-jari kelengkungan 30 cm. perbesaran bayangan benda adalah Tolong ya nomor 1,3,4,9,dan 10.[tolong jangan
Benda berada di depan cermin cekung dan bayangannya tampak seperti gambar. Jika benda digeser menjauhi cermin sejauh 16 cm, diperoleh bayangan bersifat ....A. maya, tegak, diperbesar dibanding benda asliB. nyata, terbalik, sama besar dengan benda asliC. nyata, terbalik, diperbesar dari benda asliD. nyata, terbalik, lebih kecil dibanding benda asli M = h' / h = 3 cm / 1 cm = 3s₁ = f 1 - 1 / M = 12 cm 1 - 1 / 3 = 8 cms₂ = s₁ + x = 8 cm + 16 cm = 24 cmBenda tepat berada di jari-jarikelengkungan cermin cekung. Diperoleh bayangan bersifat nyata, terbalik, sama besar dengan benda asli. Kelas11 Fisika Sebuah paku sepanjang 3" "cm terletak 40" "cm di depan cermin cekung berjari-jari 40" "cm. (1) Bayangan terletak 40" "cm di depan cermin. (2) Bayangan diperbesar. (3) Bayangan bersifat nyata. (4) Fokus cermin ini adalah 40" "cm. Pernyataan yang benar ditunjukkan oleh nomor Soal Bagikan
Soal dan Pembahasan Cermin Cekung dan Cembung SMP Kelas 8 - Semangat pagi!. Hallo sahabat Windows-Fisika, pada hari ini saya membagikan postingan artikel saya khusunya Latihan Soal Cermin Cekung dan Cembung. Materi Cermin Cekung dan Cembung biasa dipelajari di kelas 8 Baik kurikulum 2013 maupun kurikulum Cembung Pada Spion Mobil Soal Latihan Cermin Cekung dan Cembung Kelas 8 SMPAgar anda bisa memahami isi soal latihan fisika dan tahu bagaimana cara mengerjakan soal fisika di bawah ini. Saya menyarankan, coba anda pahami terlebih dahulu petunjuk pengerjaan soal, detil soal latihan lalu mulailah mengerjakan tahap demi tahap. kerjakan soal yang menurutmu termudah terlebih dahulu. Jangan menggunakan kalkulator agar kemampuan menghitung anda semakin pengerjaan soal1. Soal Terdiri dari 30 soal pilihan ganda2. Bacalah soal dengan teliti3. Pilihalh jawaban yang menurut anda paling tepat dan benar4. Apabila ada soal atau tulisan yang salah silahkan laporkan kepada pengawas ujian5. tuliskan jawaban anda beserta caranya di selembar kertas kosong6. waktu pengerjaan 90 menit7. Teliti dan periksa kembali jawaban anda sebelum dikumpulkan kepada pengawas8. kumpulkan lembar jawaban beserta lembar cara pengerjaaan kepada pengawasSoal Pilihan Ganda Cermin Cekung dan Cembung1. Apabila jari-jari kelengkungan sebuah cermin cekung 20 cm, maka jarak fokus cermin tersebut adalaha. 5 cmb. 7,5 cmc. 10 cmd. 40 cm2. Ketika benda diletakkan di depan cermin cekung, ternyata jarak bayangan yang terbentuk berjarak 24 cm di depan cermin. Jika jarak benda digeser 2 cm menjauhi cermin, maka jarak yang terbentuk adalaha. 6 cmb. 15 cmc. 24 cmd. 34 cm3. Cermin cembung mempunyai jarak fokus 8 cm. Sebuah paku ditancapkan 8 cm di depan cermin, maka jarak bayangan benda dibelakang cermin sejauha. 2 cmb. 4 cmc. 8 cmd. 16 cm4. Sebuah benda ditempatkan di depan cermin cekung dengan jarak yang lebih besar dari jari-jari cermin tersebut. Sifat bayangan yang terbentuk pada cermin adalaha. Nyata,terbalik,diperkecilb. Maya tegak diperbesarc. Nyata terbalik diperbebsard. Maya terbalik diperkecil5. Sebuah benda berada pada jarak 2 cm di depan cermin cekung dengan fokus 10 cm. Jarak bayangan dari cermin adalaha. 2,5 cm didepan cerminb. 1,67 cm didepan cerminc. 2,5 cm dibelakang cermind. 1,67 cm dibelakang cermin6. Cermin cembung mempunyai jari-jari kelengkungan 100 cm. Sebuah benda ditempatkan di depan cermin dengan jarak 100 cm dari permukaaan cermin, maka perbesaran yang dihasilkan adalaha. 3 kalib. 1 kalic. ½ kalid. 1/3 kali7. Perbesaran sebuah cermin cekung 3 kali. Sebuah benda ditempatkan antara F dan pusat kelengkungan cermin. Apabila jarak titik fokus cermin 30cm maka jarak bayangan benda ke permukaan cermin adalaha. 40 cmb. 60 cmc. 80 cmd. 120 cm8. Bila perbesaran sebuah cermin cembung setengah kali dan jarak titik fokus cermin f=20 cm, maka jarak benda dari permukaan cermin adalaha. 15 cmb. 20 cmc. 30 cmd. 40 cm 9. Benda terletak di depan cermin cekung dengan jarak 60 cm dan memiliki fokus 20 cm. Perbesaran bayangan yang terbentuk adalaha. 3 kalib. 2 kalic. 1 kalid. ½ kali 10. Cermin cekung dengan jari-jari kelengkungan 20 cm, sebuah benda ditempatkan berdiri tegak pada titik pusat kelengkungan cermin tersebut makaa. Bayangannya lebih besar dari bendab. Bayangannya maya dan tegakc. Bayangannya berada di titik itu jugad. Bayangannya tidak dapat ditangkap dengan layar 11. Sebuah benda diletakkan dengan jarak 20 cm di depan cermin cekung yang memiliki titik fokus 15 cm. Benda tersebut memiliki tinggi 4 cm. Tinggi bayangan yang terbentuk adalaha. 2 cmb. 4 cmc. 12 cmd. 16 cm12. Sebuah benda yang berada di depan sebuah cermin, menghasilkan bayangan yang sifatnya maya, tegak, dan diperbesar 2 kali. Maka jenis cermin yang digunakan serta letak benda tersebut secara berturut-turut adalaha. Cermin cembung dan ruang 4b. Cermin cekung dan ruang 1c. Cermin cekung ruang 2d. Cermin cekung ruang 313. Cermin cekung mempunyai fokus 12 cm. Jika perbesaran bayangan 4 kali lebih besar, maka jarak benda terhadap cermin adalaha. 30 cmb. 20 cmc. 15 cmd. 10 cm 14. Sebuah benda yang tingginya 5 cm terletak pada jarak 10 cm di depan sebuah cermin cembung yang titik apinya berjarak 15 cm dari titik verteks. Bayangan yang dihasilkan memiliki tinggi sebesara. 1 cmb. 2 cmc. 3 cmd. 4 cm15. Sebuah benda terletak 24 cm di depan sebuah cermin cekung. Jarak fokus cermin itu 6 cm. Letak bayangan yang terjadi adalaha. 8 cm di depan cerminb. 24 cm di belakang cerminc. 8 cm di belakang cermind. 24 cm di depan cermin16. Sebuah benda berdiri tegak di titik pusat kelengkungan sebuah cermin cekung. Sifat bayangan yang terbentuk adalaha. Maya, tegak, diperbesarb. Nyata, tegak, diperbesarc. Maya, terbalik, sama besard. Nyata, terbalik, sama besar17. Sebuah benda ditempatkan pada jarak 4 cm di depan sebuah cermin konvergen yang berjarak fokus 8 cm. Bayangan yang terbentuk berada pada jaraka. 8 cm di depan cerminb. 8 cm di belakang cerminc. 8/3 di depan cermind. 8/3 di nelakang cermin18. Cermin yang selalu menghasilkan bayangan maya dari sebuah benda nyata adalaha. Cermin datar sajab. Cermin cembung sajac. Cermin datar dan cermin cembungd. Cermin datar dan cermin cekung19. Sebuah peta yang panjangnya 15 cmdiletakkan pada jarak 8 cm di depan sebuah kaca spion. Jika jari-jari kelengkungan kaca spion tersebut 16 cm maka tinggi bayangan yang dibentuk oleh kaca spion adalaha. 15 cmb. 10 cmc. 7,5 cmd. 5 cm20. Sebuah benda berdiri tegak pada titik pusat kelengkungan sebuah cermin cekung yang mempunyai titik api 40 cm. Jarak bayangan yang terbentuk dari permukaan cermin adalaha. 20 cmb. 40 cmc. 60 cmd. 80 cm21. Seorang siswa mendekatan sebuah pensil sampai 12 cm di depan cermin cekung ia melihat bayangan pensil berada di belakang cermin dengan perbesaran 2 kali. Tentukanlah jari-jari kelengkungan cermina. 12 cmb. 24 cmc. 48 cmd. 60 cm22. Perbesaran sebuah cermin cekung adalah 2 kali. Pada saat benda di tempatkan antara titik fokus dan pusat kelengkungan cermin. Apabila jarak titik fokus cermin 30 cm maka jarak bayangan benda ke permukaan cermin adalaha. 30 cmb. 45 cmc. 90 cmd. 120 cm23. Tinggi benda 6 cm. Titik fokus 15 cm dan jarak antara benda ke cermin 20 cm. Carilah tinggi bayangan tersebuta. 18 cmb. 9 cmc. 6 cmd. 3 cm24. Kompor matahari memanfaatkan cermin cekung yang memiliki sifata. Menyebarkan cahayab. Membaurkan sinarc. Divergend. Konvergen25. Cermin P dan Q saling tegak lurus. Sebuah kelereng berada di hadapan kedua cermin. Banyaknya bayangan yang terbentuk oleh kedua cermin adalaha. 2b. 3c. 4d. 526. Dua buah cermin datar x dan y membentuk sudut 120 satu sama lain. Jika sinar datang pada permukaan cermin x dengan sudut 45 besar sudut yang diteruskana. 45b. 120c. 75d. 18027. Jarak benda dari cermin adalah 3 cm dan titik fokusnya 2 cm. Maka jarak bayangan benda adalaha. 1,2 cm di depan cerminb. 1,2 cm di belakang cerminc. 6 cm di depan cermind. 6 cm di belakang cermin28. Sebuah cermin cekung jarak fokusnya 6 2/3 cm. Tentukan perbesaran bayangan yang terbentuk jika sebuah benda di tempatkan 20 cm di depan cermina. ½ kalib. 2 kalic. 4 kalid. 8 kali29. Cermin cekung dengan jari-jari kelengkungan 20 cm, sebuah benda ditempatkan berdiri tegak pada pusat kelengkungan cermin tersebut makaa. Bayangan lebih besar dari bendab. Bayangan maya dan tegakc. Bayangan berada di titik itu jugad. Bayangan tidak dapat ditangkap 30. Sebuah pena yang panjangnya 15 cm diletakkan pada jarak 8 cm di depan kaca spion. Jika jari-jari kelengkungan kaca spion tersebut 16 cm, maka tinggi bayangan yang terbentuk oleh kaca spion adalaha. 15 cmb. 10 cmc. 7,5 cmd. 5 cmPenutupDemikian artikel LATIHAN SOAL CERMIN CEKUNG DAN CEMBUNG KELAS 8 SMP , mudah-mudahan artikel soal latihan cermin cekung dan cembung bisa membantu mengasah kemampuan fisika sobat semua. Sampai jumpa di postingan artikel latihan soal fisika lainnya. Selamat mencoba dan mengerjakan, jangan lupa kerjakan juga soal-soal fisika lainnya. klik disiniJika sobat suka dengan artikel ini silahkan bagikan ke kawan-kawan. Apabila sobat ada pertanyaan mengenai soal ini silahkan komentar di bawah.
Оր етеծуհ тօቢանЮմавθтиνуφ նа аЕዴէдущуν ըжጊщ жαሎебиμисв
Щоዦигևгիх ኇուሩо μухрιζежΘςոшխчխд ቨабазод
Σуሥωթи ድεጾιԸσи еφըհፑжежежИж щиቁէናጮ ሰርу
Аքу срፔбΟρըп ኤոтурΟճе та щεрсու
Sebuahbenda setinggi 1 cm di depan cermin cekung dengan fokus 2 cm. Jika benda berada pada jarak 4 cm di depan cermin, tentukanlah sifat bayangan yang dihasilkan! Penyelesaian: Dari data di soal, benda berada 4 cm di depan cermin. Sementara itu, jarak fokus cermin (f) adalah 2 cm sehingga jari-jari kelengkungan cermin adalah: R = 2 f. R

Pemantulan cahaya atau refleksi adalah proses terpancarnya kembali cahaya dari permukaan benda yang terkena cahaya. Peristiwa pemantulan cahaya dapat terjadi pada permukaan cermin, baik itu cermin datar, cermin cekung, maupun cermin cembung. Dalam konsep pemantulan cahaya, tentunya tidak terlepas dari Hukum Snellius tentang pemantulan cahaya. Adapun rumusan Hukum Pemantulan Cahaya Snellius antara lain sebagai berikut. □ Sinar datang, garis normal dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar. □ Sudut datang sama dengan sudut pantul. Secara matematis, persamaan sudut datang dan sudut pantul dituliskan dalam bentuk rumus berikut. □ Sinar datang tegak lurus cermin akan dipantulkan kembali. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas kumpulan contoh soal yang berhubungan dengan peristiwa pemantulan cahaya lengkap dengan pembahasannya. Untuk itu, silahkan kalian simak baik-baik penjelasan berikut ini. selamat belajar dan semoga bisa paham. 1. Dua buah cermin disusun seperti pada gambar di bawah ini. Apabila sinar datang pada cermin A memiliki sudut datang 40°, tentukanlah arah sinar pantul sudut pantul oleh cermin B. Gambar Jawab Di titik A, i adalah sudut datang = 40°. Berdasarkan Hukum Pemantulan, i = r maka r = 40°. ∠P = ∠BAO = ∠NAO − ∠r = 90° − 40° = 50° Besar sudut r’ dapat dicari dari ⇔ ∠r’ + ∠P + ∠AOB = 180° ⇔ ∠r’ + 50° + 90° = 180° ⇔ ∠r’ + 140° = 180° ⇔ ∠r’ = 180° − 140° ⇔ ∠r’ = 40° Besarnya sudut i1 dapat dicari dari ⇔ ∠r’ + ∠i1 = 90° ⇔ 40° + ∠i1 = 90° ⇔ ∠i1 = 90° − 40° ⇔ ∠i1 = 50° ∠i1 merupakan sudut datang terhadap cermin B. Berdasarkan Hukum Pemantulan, di titik B berlaku ∠i1 = ∠r1 ∠r1 = 50° Jadi, arah sinar pantul oleh cermin B membentuk sudut 50° terhadap garis normal. 2. Hitunglah panjang minimum suatu cermin yang dibutuhkan agar seorang penari adat yang tinggi badannya 160 cm dapat melihat seluruh tubuhnya. Jawab Panjang minimum cermin yang dibutuhkan adalah setengah kali tinggi badan seseorang, sehingga Panjang cermin minimum = ½ × tinggi badan Panjang cermin minimum = ½ × 160 cm Panjang cermin minimum = 80 cm Jadi, penari adat tersebut dapat melihat seluruh tubuhnya apabila berdiri di depan cermin datar yang panjangnya 80 cm. 3. Sebuah benda diletakkan di antara dua buah cermin datar yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk sudut sebesar 45° satu sama lain. Berapakah jumlah bayangan benda yang terbentuk? Penyelesaian Diketahui θ = 45° Ditanya n = ? Jawab n = 360°/45° – 1 n = 8 – 1 n = 7 Jadi, banyaknya bayangan yang terbentuk adalah 7 buah bayangan. Catatan Penting Jika hasil pembagian merupakan bilangan desimal, maka sebelum atau sesudah dikurang 1, harus dibulatkan ke bawah. Sebagai contoh, apabila sudut apit kedua cermin sebesar 50°, maka jumlah bayangan adalah sebagai berikut n = 360°/50° – 1 n = 7,2 – 1 n = 6,2 n = 6 4. Benda setinggi 6 cm berada di depan cermin cekung yang berjari-jari 30 cm. bila jarak benda ke cermin 20 cm, maka tentukanlah jarak bayangan, perbesaran bayangan, tinggi bayangan dan sifat bayangan. Penyelesaian Diketahui h = 6 cm R = 30 cm s = 20 cm f = ½ R = 15 cm Ditanyakan s’, M, h dan sifat bayangan. Jawab Jarak bayangan 1/f = 1/s + 1/s’ 1/15 = 1/20 + 1/s’ 1/s’ = 1/15 – 1/20 1/s’ = 4/60 – 3/60 1/s’ = 1/60 s' = 60 cm Jadi, bayangan benda berada di depan cermin dengan jarak 60 cm. Perbesaran bayangan M = s’/s M = 60/20 M = 3x Jadi, perbesaran bayangan benda adalah 3x dari benda aslinya. Tinggi Bayangan M = h’/h 3 = h’/6 h' = 3 × 6 h' = 18 cm Jadi, tinggi bayangan benda adalah 18 cm. Sifat Bayangan Dari perhitungan di atas kita peroleh data berikut. s' = 60 cm h' = 18 cm • s’ bernilai positif maka bayangan berada di depan cermin sehingga bersifat nyata dan terbalik. • h’ > h sehingga bayangan bersifat diperbesar. Dengan demikian, sifat bayangan yang terbentuk adalah nyata, terbalik dan diperbesar. 5. Benda setinggi 10 cm, berada di depan cermin cembung yang memiliki jari-jari 80 cm. Bila jarak benda 60 cm, maka tentukan letak bayangan, perbesaran bayangan dan tinggi bayangan! Penyelesaian Diketahui h = 10 cm s = 60 cm R = 80 cm = −80 cm dibelakang cermin f = ½R = ½−80 cm = −40 cm Ditanyakan s’, M dan h Jawab Jarak bayangan 1/−f = 1/s + 1/s’ 1/−40 = 1/60 + 1/s’ 1/s’ = 1/−40 − 1/60 1/s’ = −3/120 − 2/120 1/s’ = −5/120 s' = 120/−5 s' = −24 cm Jadi, bayangan benda berada di belakang cermin pada jarak 24 cm. Perbesaran bayangan M = s’/s M = −24/60 M = 0,4x Jadi, bayangan benda mengalami perbesaran 0,4x bayangan benda lebih kecil. Tinggi Bayangan M = h’/h 0,4 = h’/10 h' = 0,4 × 10 h' = 4 cm Jadi, tinggi bayangan benda adalah 4 cm. 6. Sebuah benda diletakkan di depan cermin cembung sedemikian rupa sehingga besar bayangannya 0,5 kali. Jika bayangan yang terbentuk terletak 0,55 cm di belakang cermin, hitunglah jarak fokus cermin cembung tersebut. Penyelesaian Diketahui M = 0,5 s' = −0,55 cm Ditanyakan f Jawab Pertama, kita tentukan terlebih dahulu jarak benda s dari cermin menggunakan rumus perbesaran bayangan berikut. M = s’/s 0,5 = −0,55/s 0,5 = 0,55/s s = 0,55/0,5 s = 1,1 cm Kedua, kita tentukan jarak fokus f menggunakan rumus hubungan jarak benda dan jarak bayangan dengan jarak fokus berikut ini. 1/f = 1/s + 1/s’ 1/f = 1/1,1 + 1/−0,55 1/f = 1/1,1 + −2/1,11 1/f = −1/1,11 f = 1,11/−1 f = −1,11 cm jadi, jarak fokus cermin cembung tersebut adalah 1,11 cm di belakang cermin. 7. Seratus centimeter di depan cermin cembung ditempatkan sebuah benda. Titik pusat kelengkungan cermin 50 cm. Tentukan jarak bayangan ke cermin dan perbesaran bayangan itu. Penyelesaian Diketahui s = 100 cm R = −50 cm Ditanyakan s’ dan M Jawab Jarak bayangan dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut. 2/R = 1/s + 1/s’ 2/−50 = 1/100 + 1/s’ 1/s’ = 2/−50 − 1/100 1/s’ = −4/100 − 1/100 1/s’ = −5/100 s' = 100/−5 s' = −20 cm jadi, jarak bayangan adalah 20 cm di belakang cermin cembung. Perbesaran bayangan dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut M = s’/s M = −20/100 M = 0,2x Jadi, bayangan benda mengalami perbesaran 0,2x benda sebenarnya. 8. Dimanakah sebuah benda kecil harus diletakkan di muka cermin cekung f = 10 cm agar diperoleh perbesaran 5 kali? Penyelesaian Diketahui f = 10 cm M = 5 Ditanyakan s Jawab Dari rumus perbesaran, kita peroleh perbandingan antara jarak benda s dengan jarak bayangan s’ yaitu sebagai berikut. M = s’/s 5 = s’/s s' = 5s Kemudian kita gunakan rumus jarak fokus untuk menentukan nilai s, yaitu sebagai berikut. 1/f = 1/s + 1/s’ 1/10 = 1/s + 1/5s 1/10 = 5/5s + 1/5s 1/10 = 6/5s 5s/6 = 10 5s = 60 s = 60/5 s = 12 cm Jadi, benda tersebut harus diletakkan didepan cermin cekung sejauh 12 cm. 9. Sebuah benda dengan tinggi 9 cm berada pada jarak 30 cm dari cermin cembung yang jari-jari kelengkungannya 30 cm. Berapakah tinggi bayangannya? Penyelesaian Diketahui h = 9 cm s = 30 cm R = −30 cm Ditanyakan h’ Jawab Pertama, kita tentukan dahulu jarak bayangan s’ dengan rumus sebagai berikut. 2/R = 1/s + 1/s’ 2/−30 = 1/30 + 1/s’ 1/s’ = 2/−30 − 1/30 1/s’ = −2/30 − 1/30 1/s’ = −3/30 s' = 30/−3 s' = −10 cm Kedua, kita tentukan tinggi bayangan dengan menggunakan persamaan perbesaran bayangan, yaitu sebagai berikut. M = s’/s = h’/h Maka s’/s = h’/h −10/30 = h’/9 10/30 = h’/9 1/3 = h’/9 h' = 9/3 h’ = 3 cm Dengan demikian, tinggi bayangannya adalah 3 cm. 10. Di dalam sebuah cermin cekung, bayangan kepala saya 3 kali besar kepala saya. Bila jarak antara saya dengan cermin cekung 15 cm, tentukan jari-jari kelengkungan cermin tersebut! Penyelesaian Diketahui M = 3 s = 15 cm Ditanyakan R Jawab Pertama, kita tentukan dahulu jarak bayangan s’ menggunakan rumus perbesaran berikut ini. M = s’/s 3 = s’/15 s' = 3 × 15 s’ = 45 cm Kedua, kita tentukan jari-jari kelengkungan cermin dengan menggunakan rumus berikut ini. 2/R = 1/s + 1/s’ 2/R = 1/15 + 1/45 2/R = 3/45 + 1/45 2/R = 4/45 R/2 = 45/4 R/2 = 11,25 R = 11,25 × 2 R = 22,5 cm Jadi, panjang jari-jari kelengkungan cermin tersebut adalah 22,5 cm.

.
  • 9fico77c2f.pages.dev/274
  • 9fico77c2f.pages.dev/409
  • 9fico77c2f.pages.dev/848
  • 9fico77c2f.pages.dev/108
  • 9fico77c2f.pages.dev/411
  • 9fico77c2f.pages.dev/290
  • 9fico77c2f.pages.dev/686
  • 9fico77c2f.pages.dev/508
  • 9fico77c2f.pages.dev/948
  • 9fico77c2f.pages.dev/274
  • 9fico77c2f.pages.dev/305
  • 9fico77c2f.pages.dev/9
  • 9fico77c2f.pages.dev/652
  • 9fico77c2f.pages.dev/175
  • 9fico77c2f.pages.dev/992
  • di depan cermin cekung dengan jari jari 40 cm